tentang premature judgement

.....
- eh, keknya misleading deh..
- pantesan komennya pada jadi lucu gituh..
+ loh..emang maksudnya apaan?
- maksudnya khan gini gitu bla bli blu..
+ ahhh..pantesan.. tadi gw mikirnya malah ba bi bu...
.....

doh, ternyata mengirimkan pesan bukan perkara yang mudah yah?! slaen harus memastikan pesan itu sampe ke penerima pesan sesuai yang dipesankan, juga musti memikirkan perasaan serta sopan santun agar pesan itu tak menyinggung pihak manapun. unless, akan semakin banyak opini yang tercipta, dan lebih parah klo opini2 yang muncul itu, malah akan mengaburkan isi pesan yang sebenarnya. mungkin si pengirim pesan akan bilang, sebodo teuing! tapi misal pesan yg akan disampaikan ternyata berpengaruh pada pihak laen, apa masi bisa bersikap masa bodoh begitu ajah?

hih..rumit..rumit..rumit..!!

pernah ga seh..kita menutup indra pendengar kita, dan terlalu sibuk membuat asumsi2 pribadi, membentuk jawaban atau image yang sesuai ma keinginan kita, sehingga tanpa sadar, kita sendiri mengabaikan isi pesan yang di sampaikan? saya pernah.

kecenderungan untuk tergesa2 melihat sesuatu, dan mengambil kesimpulan. hm, kliatannya keren yah? merasa cepat mengerti dan memahami. padahal klo ternyata pemahaman kita itu beda dan kebetulan berlawanan, dan parahnya lagi, kita terlalu percaya diri untuk membuat penyangkalan, bisa jadi hal itu mempermalukan diri sendiri toh? klo sudah gini, mungkin harga diri yang akan bicara, dan saya..belon punya bahan untuk bahas ituh. hihihi.

tapi ga menutup kemungkinan juga, premature judgement yang kita bikin, malah akan menciptakan pemahaman baru. yeap..knapa tidak? slama pemahaman baru itu mengukuhkan makna pesan yang ingin kita sampaikan, yah serap ajah! bisa jadi pemahaman baru itu membuka mata kita terhadap sesuatu yang sebelumnya belum pernah terfikir. selama opini2 yang bermunculan disertai dengan alasan2 yang bisa dipertanggungjawabkan dan bukan sekedar terjebak pada ego. begitu khan?